Pendekatan 4P dalam Pengembangan Kreativitas
Pengembangan kreativitas sejak usia dini berguna agar kita dapat “survive” dan tidak
tertinggal dari bangsa lain yang terus berkembang
Manfaat mengembangkan kreativitas sejak usia dini :
·
Dapat
mewujudkan / mengaktualisasikan diri yang merupakan kebutuhan pokok tertinggi
manusia
·
Sebagai
kemampuan dalam menyelesaikan masalah
Kreativitas
tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri dan lingkungan, tetapi juga memberikan kepuasan bagi individu
·
Kreativitas
memungkinkan manusia untuk meningkatkan kualitas hidupnya
Teori tentang
Pembentukan Pribadi Kreatif
1.
Teori
Psikoanalisa
Pada umumnya, teori-teori psikoanalisa
memandang kreativitas sebagai hasil dalam mengatasi suatu masalah. Seseorang
yang kreatif dianggap pernah mempunyai pengalaman traumatis di masa kanak-kanak
yang kemudian menghasilkan gagasan-gagasan yang disadari dan tidak disadari
bercampur menjadi pemecahan masalah yang inovatif.
a)
Teori
Freud
b)
Teori
Kris
c)
Teori
Jung
2.
Teori
Humanistik
Teori humanistic memandang kreativitas
sebagai hasil dari kesehatan psikologis pada tingkat tertinggi. Kreativitas
dapat berkembang selama hidup manusia.
a)
Teori
Maslow
b)
Teori
Rogers
Ciri ciri pribadi yang kreatif biasanya meliputi:
- selalu ingin tahu memiliki minat yang luas,
- mandiri dan memiliki rasa percaya diri,
- lebih berani mengambil risiko,
- dan tidak takut membuat kesalahan dan mengemukakan pendapat.
Teori tentang “Press”
a.
Motivasi
untuk kreativitas
b.
Kondisi
Eksternal yang mendorong perilaku kreatif
Teori
tentang Proses Kreatif
a.
Teori
Wallas
Proses kreatif
meliputi : persiapan, inkubasi, ilumasi, dan verifikasi
b.
Teori
tentang Belahan Otak Kanan dan Kiri
Beberapa
penelitian menunjukkan bahwa belahan otak kanan yang lebih berkaitan dengan
fungsi-fungsi kreatif
Teori tentang Produktif
Kreatif
Produk kreatif dapat digolongkan menjadi 3 kategori,
yaitu
- kebaruan,
- pemecahan,
- kerincian dan sintesis.
Manfaat dari penentuan kriteria penilaian produk
kreatif adalah dapat diketahui kekuatan dan kelemahan dari suatu produk.
Pendekatan 4P dapat dijadikan strategi untuk
mengembangkan kreativitas. Dengan dimilikinya bakat dan ciri-ciri pribadi
kreatif dan dengan dorongan internal maupun eksternal untuk bersibuk diri
secara kreatif, maka produk-produk kreatif yang bermakna dengan sendirinya akan
tercipta. 4P juga dapat digunakan sebagai dasar kerangka kerja konseptual dan
strategi untuk penelitian tentang kreativitas di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar